SENI LUKIS (KLS 9)
RANGKUMAN
MAPEL SENI BUDAYA ( SENI RUPA & SENI MUSIK )
SENI LUKIS
Menurut bentuknya Seni Rupa
dibedakan menjadi dua:
•
1. Seni Rupa Dua Dimensi ( Dwi Matra )
•
adalah seni rupa
yang mempunyai dua ukuran, panjang dan
lebar tampil secara
•
datar. Contoh – lukisan, gambar
•
2. Seni Rupa Tiga Dimensi ( Tri Matra )
•
adalah Seni rupa
yang mempunyai tiga ukuran, panjang, lebar dan volume/isi.
•
Contoh : - patung,
hasil kerajinan
Menurut fungsinya seni rupa
dibedakan menjadi dua :
1.
Seni rupa murni (fine art)
2.
Seni rupa terapan (applied art)
# Seni rupa murni
adalah seni rupa yang dibuat dan
difungsikan untuk keindahan semata.
contoh -
seni lukis
- patung
# Seni rupa Terapan
Adalah seni rupa yang dibuat dan difungsikan
untuk dipakai
Contoh – seni kerajinan ( keramik, batik,
anyaman )
. Pengertian Lukisan dan Gaya Lukisan
1. Pengertian Seni Lukis
1. Pengertian Seni Lukis
Melukis adalah :
Kegiatan mengolah medium dua
dimensi atau permukaan datar dari obyek tiga dimensi untuk mendapatkan kesan
tertentu, dengan melibatkan ekspresi,emosi dan gagasan pencipta secara umum.
•
Adalah seni yang mengekspresikan pengalaman artistik seorang seniman melalui
bidang dua dimensi.
•
Secara umum seni lukis adalah sebuah pengembangan dari menggambar,
biasanya memiliki keunikan atau ciri khas tertentu.
•
Ciri Khas ini didasarkan pada : tema, corak/gaya,
teknik/bahan dan bentuk karya tertentu.
2. Tujuan berkarya seni lukis
a. Tujuan Religius
b. Tujuan kritik sosial
c. Tujuan ekspriesi
d. Tujuan komersil
2. Tujuan berkarya seni lukis
a. Tujuan Religius
b. Tujuan kritik sosial
c. Tujuan ekspriesi
d. Tujuan komersil
3.
Aliran gaya lukisan
Sebuah lukisan memiliki ciri khas, tema, dan teknik yang disebut gaya
atau aliran.
Berdasarkan cara pengungkapannya dibedakan menjadi tiga :
a. Gaya Representatif
adalah perwujudan gaya seni
rupa yang menggunakan keadaan nyata pada kehidupan masyarakat dan gaya alam.
yang termasuk dalam gaya ini
adalah :
• #. Aliran lukisan Naturalisme
• Yaitu aliran seni lukis yang
penggambarannya alami atau sesuai dengan kehidupan alam.
#. Aliran lukisan Realisme
Yaitu aliran yang memandang dunia ini tanpa ilusi, apa adanya tanpa
menambah atau mengurangi obyek, penggambarannya sesuai dengan kenyataan hidup.
#. Aliran lukisan
Romantisme
Adalah aliran seni lukis yang lebih bersifat imajiner.
Aliran ini melukiskan cerita – cerita yang romantis, peristiwa yang dahsyat
atau kejadian yang dramatis
b..
Gaya Deformatif
Adalah perubahan bentuk dari aslinya sehingga menghasilkan bentuk baru
namun tidak meninggalkan bentuk dasar aslinya.
Aliran seni lukis
yang tergolong dalam gaya ini adlh:
#. Aliran Ekspresionisme
Yaitu aliran seni lukis yang penggambarannya sesuai dengan keadaan jiwa
sang perupa yang spontan pada saat melihat obyek karyanya.
Tokoh perupa yang
terkenal dengan aliran ini adalah
Vincent Van Gogh,
Affandi
#. Aliran Surealisme
Yaitu aliran seni
lukis yang menyerupai bentuk – yang sering di dalam mimpi.
#. Aliran Kubisme
Yaitu Aliran seni lukis yang penggambarannya berupa bidang segi empat
atau bentuk dasar kubus.
c.. Gaya Nonrepresentatif
Adalah Suatu
bentuk yang sulit untuk dikenal.
B.
Tema Seni Rupa Murni
•
Tema-tema dalam pembuatan karya seni rupa murni antara lain :
•
1. Hubungan antara manusia dengan dirinya
•
2. Hubungan antara manusia dengan manusia lain
•
3. Hubungan antara manusia dengan alam sekitarnya
•
4. Hubungan antara manusia dengan benda
•
5. Hubungan antara manusia dengan aktivitasnya
•
6. Hubungan antara manusia dengan alam khayal.
C.
Alat dan Bahan berkarya seni lukis
•
Media seni lukis sangat beragam tergantung teknik yang
digunakan.
•
1. Pensil 6. Cat Air
•
2. Pensil arang (Contee)
7. Cat Minyak
•
3. Pastel dan krayon
8. Kuas
•
4. Pena/ pulpen
9. Pisau palet
•
5. Tinta Bak 10. Palet
D.
Jenis lukisan berdasarkan teknik dan bahan yang digunakan
•
Antara lain :
•
1. Lukisan Cat minyak
•
2. Lukisan Cat air
•
3. Lukisan Pastel
•
4. Lukisan Arang
•
5. Lukisan Mozaik
•
6. Lukisan Kaca
•
7. Lukisan Batik
Lukisan cat
minyak (oil painting)
adalah lukisan yang menggunakan cat berupa tepung yang dilarutkan dengan minyak.
adalah lukisan yang menggunakan cat berupa tepung yang dilarutkan dengan minyak.
Lukisan cat air
(Aquarel)
adalah lukisan yang menggunakan media cat air yang memiliki sifat transfaran
adalah lukisan yang menggunakan media cat air yang memiliki sifat transfaran
Lukisan Pastel
(oil pastel)
adalah lukisan yang menggunakan butiran pigmen warna yang telah dipadatkan seperti batang kapur.
adalah lukisan yang menggunakan butiran pigmen warna yang telah dipadatkan seperti batang kapur.
Lukisan Arang
(arang)
adalah lukisan yang dibuat dengan pensil arang dan menghasilkan lukisan gelap terang
adalah lukisan yang dibuat dengan pensil arang dan menghasilkan lukisan gelap terang
Lukisan Mozaik
adalah lukisan yang dibuat dengan menempelkan pecahan kaca,porselen atau biji bijian yang disusun sesuai pola gambar.
adalah lukisan yang dibuat dengan menempelkan pecahan kaca,porselen atau biji bijian yang disusun sesuai pola gambar.
Lukisan Kaca
adalah lukisan yang dibuat dengan menempelkan bagian kaca yang satu dengan yang lain.
adalah lukisan yang dibuat dengan menempelkan bagian kaca yang satu dengan yang lain.
Lukisan Batik
lukisan yang dibuat pada kain dengan pewarna batik
lukisan yang dibuat pada kain dengan pewarna batik
Teknik Berkaya Seni Melukis
Ada beberapa langkah yang perlu dilakukan jika kalian
melukis.
Teori ini berdasarkan pengalaman para pelukis terkenal.
Proses atau
langkah dalam melukis adalah sebagai berikut:
•
1. Memunculkan Gagasan
Untuk memunculkan gagasan kreatif, bisa di dapat kan dari
apa yang kita lihat dari sekeliling kita misalnya dengan:
a. Mengembangkan
imajinasi, apa yang kita pikirkan atau dari pengalaman
orang lain.
b. Melihat obyek secara langsung, misalnya pasar,
pantai,atau
pegunungan.
c. Melihat dari buku, majalah atau
dari internet serta dokumen lain tentang lukisan
d. Mengunjungi museum atau kegiatan seni lukis disekitar
2. Membuat
Sketsa
Sketsa
adalah gambar awal yang akan dijadikan atau dibuat lukisan.
3. Menentukan Media Berkarya
(Bahan dan alat)
a. Menggunakan kertas seperti kertas
karton, manila, padalarang atau hanya kertas hvs.
b. Menggunakan media
yang lebar seperti tembok, dinding atau papan.
c. Menggunakan media alternatif
seperti kaca, cangkang telur,
atau di permukaan benda pakai/kerajinan.
d. Menggunakan cat
minyak, cat akrilik, cat tembok, crayon atau pastel.
4. Menentukan Teknik
•
Ada beberapa teknik yang dapat digunakan dalam melukis,
diantaranya adalah:
-. Teknik aquarel (warna transparan),
-. Teknik plakat (warna (tebal),
-. Teknik goresan ekspresif dengan menggunakan jari, kuas
atau palet.
-. Teknik tebal dan bertekstur (bertekstur warna),
-. Teknik timbul (mozaik).
5. Mewarnai dan Menyempurnakan
Lukisan
Tahap terakhir adalah menyempurnakan/menyelesaikan lukisan
sketsa yang telah dibuat
yaitu dengan:
a. mewarnai sketsa dengan goresan
tipis pada objek pokok (positif) dan latar
belakangnya (negatif); dan
b.
menyempurnakan lukisan dengan kontur, penyinaran (spot light),
penegasan, dan penentuan gelap terang.
Komentar
Posting Komentar